Oleh : Jelly Wensy Siwy
PEKUBURAN TELING : dahulunya kawasan ini banyak ditumbuhi bambu tailing |
Bangsa yang besar adalah bangsa
yang menghargai nilai nilai sejarah negaranya.Kalimat tersebut memang harus
diakui sebagai salah satu pembenaran akan kecintaan akan akan Negara. Gambaran
kecilnya ketika orang ingin mencari tahu sejarahdi mana dia tinggal dan berada
sedikit mencerminkan bentuk kecintaan dan rasa memiliki akan wilayah yang dia
tinggal.
Nah catatan ini sedikit menyentil
soal Nama salah satu kelurahan di Manado, ya itulah Teling. Secara wilayah
pemerintahan wilayah Teling di bagi dua kelurahan yaitu kelurahan Teling Atas
dan kelurahan Teling bawah. saat ini masuk dalam wilayah kecamatan Wanea dan
ada juga masuk dalam wilayah kecamatan Wenang.
Terkait dengan nama teling saat
ini sedikit membagiapa yang penulis tahu, yaitu teling sendiri diambil dari
sebutan untuk salah satu kawasan yang orang dulu (1970-an) sering mengambil bambu (bulu) Teailing dimana
kawasan tersebut persisnya berada di seputaran KUD Wenang lama ( Pertigaan
menuju SMU 7).
Dahulunya warga Manado yang ada
di pesisir pantai dan (Samrat) dan kawasan di sekitar mapanget ,
Tikala dan kawasan lain jika mencari Bambu
selalu menuju ke kawasan tersebut (Teling Saat Ini) yang saat itu masih
hutan dan perkebunan.
Mulai saat itu teling akhirnya
dipakai untu menamai kawasan tersebut sampai dimana kawasan yang ada saat ini
dipenuhi oleh penduduk.
Tak hanya Teling yang memiliki
sejarah, dikawasan Teling (saat ini) ternyata memiliki nama nama kawasan yang
notabene banyak dikenal oleh warga kota manado denganidentitas dan cirri khasnya
tersendiri.sebut saja ada nama nama seperti KARONA, CAGAM, LOSMEN, KAMPET, FAVORIT
atau PASGOM, sebutan tersebutmemiliki sejarah khusus.
Catatan kali ini coba mengungkit
beberapa sejarah singkat sampai adanya nama nama kawasan tersebut, sebut saja
untuk KARONA, dimana nama tersebut
diambil dari singkatan keluarga pemilik yang ada di kawasan tersebut KARUNDENG-ONAI.
Bengkel tersebut adalah Dealer Tunggal
Mobil VW (VolksWagen) ...berubah menjadi Bengkel Repair kendaraan Umum dan akhirnya saat ini diambil Alih
Pengelolaannya dari pemilik Pertama, dan saat Ini berubah menjadi Bengkel
Perbaikan Alat Berat Branding "Carona" akhirnya dijadikan Nama
kawasan di Teling Atas
LOSMEN, Merupakan salah satu Nama
Kawasan di Teling Atas Tepatnnya terapit antara Kantor Jamsostek, Samping
Polreta lama dan Samping RS Teling :: Nama LOSMEN awalnya dipakai sebagai
sebutan untuk salah satu tempat di mana anak-anak di kawasan tersebut untuk Kumpul kumpul :: tepatnya
pada keluarga Tulangouw, seiring waktu brjalan tempat tersebut tersebut
dijadikan sekretariat dan pusat kgiatan lainnya seperti kantin dll oleh anak
anak kompleks, :: akhirnya nama LOSMEN dipatekan sebagai nama Kawasan di Teling
Atas . Seiring waktu brjalan LOSMEN Tak sekadar menjadi Nama, namun dikuatkan
dengan dibentuknya Organisasi dengan nama PERLOSTA (Persatuan Losten Teling
Atas) dan struktur Pengurus Tahun –tahun
pertama ada nama nama seperti Pdt
Frangky Rompas , Maxi Rantemada dan sekretaris Teddy Ndese .dan untuk Untuk
Tahun 2013 Ini PERLOSTA Memiliki Struktur Baru dengan Ketua Hendrik Rumagit,
Wkl Ketua 1: Steven Wowat : Wkl ketua II : Steven Ulag :: SEKRETARIS : Vicky
Tompodung sek (1) Teddy Ndese sek (2) Budy Mamahit.
Belum lagi ada sebutan untuk
kawasan Favorit, dimanakawasan tersebut dahulunya adalah nama sebuah salonyang
tepat berada di depan gang (lorong) masuk kawasan.dan akhirnya sampai saat ini
kawasan yanghampir berpapasan dengan kelurahanbumi beringindipatenkan
sebagaikawasan favorit.
Masih banyak catatan dan tentang
arti nama dari kawasan kawasan di teling atas dan Manado dan butuh share informasi dan masukan dari semua
pihak.(ching)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar